![]() |
http://penyebab-penyakit.com |
Dalam proses penyembuhan penyakit Cacar Air hal yang kadang diremehkan adalah menjaga bentol-bentol cacar berisi cairan agar tidak pecah supaya tidak meninggalakan bekas luka yang dalam, menyebabkan kemungkinan menularnya peyakit Cacar Air ke orang lain semakin tinggi serta memberi kesempatan bagi kuman entah berantah melakukan infeksi (infeksi sekunder). Bahkan ada hal nyleneh ketika dulu orang tua bilang untuk memecahkan bentolan cacar yang pertama muncul, katanya si supaya bentol-bentol berisi cairannya tidak betambah banyak qkqkqk.
http://www.penyebab-penyakit.com/2015/02/pengobatan-penyakit-cacar-air-pada-anak.html
Cara yang dapat dilakukan untuk mencegah bentol-bentol cacar supaya tidak pecah bisa dengan memberikan bedak talek (bedak bayi) yang dapat membatu mengurangi gesekan pada kulit dan melicinkan permukaan kulit. Untuk mencegah timbulnya shock apabila penderita Cacar Air tidak tahan dengan kondisi suhu dingin, sebaiknya tidak mandi untuk sementara waktu. Pemberian obat-obatan pada penderita yang bertujuan untuk mengurangi gejala demam, nyeri, komplikasi dan bertujuan memeri tambahan daya tahan tubuh terhadap varicella zoster virus sebaiknya diberikan saat gejala muncul, tidak harus menunggu munculnya bentol-bentol berisi cairan (blisters). Pada kondisi dimana kondisi daya tahan penderita Cacar Air sangat lemah, dan dianggap masuk ke kondisi serius, lebih baik penderita mendapatkan perawatan lebih lanjut dengan pasokan infus (IV) Acyclovir.
Upaya pencegahan juga sebaiknya dilakukan sejak dini yaitu dengan tindakan imunisasi untuk vaksin untuk virus varisella zoster. Untuk imunisasi diberikan satu kali pada anak sehat berusia 1-12 tahun. Kemudian pada masa ABG atau pubertas bisa diberikan lagi, karena kekebalan dari vaksin imunisasi bertahan kurang lebih untuk 10 tahun, pada saat dewasa juga dapat diberikan lagi imunisasi.
Selain itu langkah yang perlu diingat dan diperhatikan dalam menangani orang yang mengidap Cacar Air, yaitu:
- Membawa penderita sesegara mungkin ke dokter untuk mendapatkan penangan yang lebih baik. Biasanya dokter akan memberikan beberapa obat seperti obat untuk megatasi panas dan demam, serta vitamin dan antivirus untuk cacar air .
- Mandi secara teratur menggunakan sabun antiseptik yang dijual di pasaran maupun resep dari bandung.
- Selalu hindari bentol-bentol pecah, jika pecah secepat mungkin dibersihkan.
- Apabila bentol-bentol cacar pecah jangan ditaburi bedak talek, karena akan mempermudah penyebaran virus ke bagian kulit yang sehat.
- Hindarkan tangan dari menggaruk bekas luka, agar cepat mengerin dan tidak membekas.
- Untuk meminimalisir penlaran penyakit usahakan tidak keluar rumah, apabila cuaca tidak bersahabat dapat menyebabkan alergi pada Cacar dan menghambat penyembuhan.
- Kurangi konsumsi makanan yang terlalu dingin, mengandung banyak minyak dan amis, lebih baik perbanyak konsumsi buah dan sayuran segar.
- Obat penurun panas, karena pada saat terkena Cacar air suhu badan mudah sekali tinggi, dan virus menjadi mudah berkembang, dengan obat penurun panas akan mencegah deman berkepanjangan.
- Mengoleskan salep Acyclovir ke kulit dapat mencegah penyebaran Cacar Air.
- Saat bentolan cacar pecah untuk mencegah terjadinya infeksi, bersihkan luka dengan alkohol.
- Selalu gunakan kapas saat membersihkan luka cacar.
- Pada bentol-bentol cacar di sekitar mata gunakan obat tetes mata untuk mencegah iritasi pada mata karena infeksi kuman dari luka Cacar.
- Seringlah makan makanan yang bergisi dan tinggi vitamin, terutama vitamin C. Untuk mengembalikan daya tahan tubuh ketika terkena Cacar Air.
Posted by 8:14 PM and have
, Published at